Soal Latihan UAMBK Ushul Fikih Peminatan Keagamaan 2021

SOAL LATIHAN UAMBK USHUL FIKIH PEMINATAN KEAGAMAAN  2021

Sahabat, Sebentar lagi kalian akan menghadapi Ujian Akhir Madrasah Berbasis Komputer (UAMBK), Yuk lebih semangat lagi belajarnya. Berikut ini adalah soal-soal latihan mata pelajaran Ushul Fikih untuk peminatan keagamaan. Silahkan dipelajari dan dikerjakan. Semoga menambah semangat belajar kita. aamiin.

SOAL PILIHAN GANDA

01	PERTANYAAN	Perbuatan yang dituntut oleh Allah untuk di lakukan dengan tuntutan pasti, dimana pelakunya akan mendapat pahala dan yang meninggalkan akan mendapat hukuman atau siksaan, disebut ...
	A	Wajib
	B	Sunnah
	C	Makruh
	D	Haram
	E	Sah

 

02	PERTANYAAN	Pekerjaan yang dituntut untuk di lakukan tetapi syariat tidak menentukan waktu pelaksanaannya, disebut dengan ...
	A	wajib mutlak
	B	wajib muqoyyad
	C	wajib aini
	D	wajib kifayah
	E	wajib muayyan

 

03	PERTANYAAN	Ditinjau dari orang yang dituntut untuk melaksanakannya wajib terbagi menjadi dua, yaitu ...
	A	Wajib Sharih dan Wajib Kinayah
	B	Wajib Mutlak dan Wajib Muqoyyad
	C	Wajib Fardu dan Wajib Muqoyyad
	D	Wajib aini dan wajib kifayah
	E	Wajib Qath’ie dan Wajib Dhanni

 

04	PERTANYAAN	Contoh perbuatan haram karena berkaitan dengan perbuatan lain adalah ...
	A	jual beli yang hukum asalnya mubah, berubah menjadi haram bagi laki-laki ketika adzan jumah
	B	Durhaka kepada kedua orang tua karena hal itu bisa merugikan diri sendiri dan meyakiti hati orang tua
	C	perbuatan zina yang didahului karena proses pacaran
	D	mencuri karena merugikan orang lain
	E	meminum-minuman keras karena dapat membahayakan diri sendiri dan bahkan orang lain

 

05	PERTANYAAN	Sifat fitrah manusia yang diberikan Allah kepada manusia sejak dilahirkan atau kepantasan manusia dalam mendapatkan hak dan kewajibannya. Seperti wajibnya membayar zakat fitrah bagi anak-anak, hak untuk mendapatkan warisan bagi janin dll. disebut ahliyyah ...
	A	qath’i
	B	dhanni
	C	ada’
	D	al-wujuh
	E	Aini

 

06	PERTANYAAN	Tuntutan melakukan pekerjaan dari yang lebih tinggi (kedudukannya) kepada yang lebih rendah dinamakan ...
	A	Amr
	B	Do’a
	C	Iltimas
	D	Nahi
	E	Tolab

 

07	PERTANYAAN	Amr yang terdapat pada firman Allah ta’ala:  menunjukkan arti…
	A	Ibahah
	B	Ikram
	C	Tahdid
	D	Ta’jiz
	E	Irsyad

 

08	PERTANYAAN	Menurut pendapat mayoritas ulama, amr yang tidak disertai dengan qarinah (indikasi) yang dapat memalingkan makna aslinya ke makna yang lain menunjukkan arti …
	A	Sunnah
	B	Mubah
	C	Mustahab
	D	Wajib
	E	Jawaban A dan C benar

 

09	PERTANYAAN	Perintah terhadap sesuatu merupakan larangan tentang satu hal yang menjadi lawannya. Qaidah ushuliyah yang merangkum makna pernyataan di atas adalah…
	A
	B
	C
	D
	E

 

10	PERTANYAAN	Lafadh ‘Am adalah lafadh yang mengandung pengertian umum tanpa batas, yang seluruh anggota lafadh tersebut tercakup di dalamnya dengan sekali sebut. Kalimat “dengan sekali sebut” pada definisi lafadh ‘Am di atas, untuk membedakan lafadh tersebut dengan lafadh…
	A	Muqayyad
	B	Musytarak
	C	Mujmal
	D	Mutlaq
	E	Khas

 

11	PERTANYAAN	Memalingkan lafadh ‘Am dari keumumannya, dengan mengeluarkan sebagian anggota yang ia miliki sehingga keterkaitan hukum terbatas pada anggota lafadh ‘Am yang tersisa disebut…
	A	Bayan al-mukhassis
	B	Taqyid al-‘am
	C	Takhsish al-‘am
	D	Taqsim al-‘am  Al-‘amal
	E	bi ‘umum al-‘am

 

12	PERTANYAAN	Kategori mukhassis yang tidak bisa berdiri sendiri, dan maknanya senantiasa terkait dengan lafadh sebelumnya disebut…
	A	Al-mukhassis al-mufarraq
	B	Al-mukhassis al-muttasil
	C	Al-mukhasissis al-mubayyan
	D	Al-mukhassis al-munfasil
	E	Al-mukhassis al- muqayyid

 

13	PERTANYAAN	Upaya seseorang ahli fiqih dengan kemampuannya dalam mewujudkan hukum-hukum amalaiah yang diambil dari dalil-dalil yang rinci, disebut ...
	A	Jihad
	B	Ijtihad
	C	Qiyas
	D	Mujtahid
	E	Fuqoha

 

14	PERTANYAAN	Di bawah ini yang tidak termasuk Syarat-syarat Mujtahid menurut Abu Az-Zahrah adalah ...
	A	Mengetahui makna ayat-ayat hukum yang terdapat didalam Al Qur’an
	B	Mengetahui makna hadis-hadis hukum secara bahasa maupun istilah.
	C	Mengetahui nasikh-mansukh baik dari Al Qur’an maupun Sunnah.
	D	Mengetahui ijma’ sehingga tidak berfatwa atau berpendapat yang menyalahi ijmw’terdahulu.
	E	Menguasai Ilmu syiasah dan cabang-cabangnya

 

15	PERTANYAAN	Mujtahid yang mempunyai pengetahuan lengkap untuk beristimbath dengan Al Qur’an dan Al Hadis dengan menggunakan kaidah mereka sendiri dan diakui kekuatannya oleh tokoh agama yang lain, disebut ...
	A	Mujtahid Mutlaq
	B	Mujtahid Muntasib
	C	Mujtahid Fil Madzhab
	D	Mujtahid Tarjih
	E	Mujahid Fi Sabilillah

 

16	PERTANYAAN	Di bawah ini yang tidak termasuk Metode Ijtihad adalah ....
	A	Ijma’
	B	Qiyas
	C	Istihsan
	D	Al-Quran
	E	‘Urf
	KUNCI	D

 

 

17	PERTANYAAN	Di bawah ini yang termasuk tujuan Ijtihad adalah ....
	A	Agar dapat mengistinbathkan hukum-hukum secara baik dan benar sesuai dengan yang dikehendaki oleh Syar'i itu sendiri
	B	Agar umat lebih mudah menjalankan Aturan-aturan agama sesuai kemampuan mereka masing-masing
	C	Agar kita bisa menjalankan syariat Islam dengan lebih percaya diri karena kita terlibat dalam menentukan dan memutuskan suatu hukum
	D	Agar kita bisa membuat suatu hukum syariat sesuai dengan keinginan kita sendiri
	E	Agar umat islam bisa aktif dan kreatif dalam memutuskan hukum sesuai dengan akal fikiran dan keinginan mereka.

 

18	PERTANYAAN	Penerimaan perkataan seseorang sedang engkau tidak mengetahuinya dari mana asal perkataan tersebut, disebut ...
	A	Ijtihad
	B	Qiyas
	C	Taqlid
	D	Ittiba'
	E	Syariah
	KUNCI	C

 

19	PERTANYAAN	Ulama menyatakan bahwa ittiba itu hanya diperbolehkan kepada Allah, Rasul, dan para sahabat saja, tidak boleh kepada yang lain adalah ...
	A	Imam Ahmad bin Hambal
	B	Imam Al Ghazali
	C	Imam Daud Ad Dhahiri
	D	Imam At Timidi  Imam
	E	Bukhari dan Imam Muslim

 

20	PERTANYAAN	Mengambil atau megikuti hukum dari suatu peristiwa atau kejadian dengan mengambilnya dari berbagai macam madzhab, disebut ...
	A	Ta’zir
	B	Talfiq
	C	Taqlid
	D	Ittiba'
	E	Qiyas

 

21	PERTANYAAN	Di dalam fikih berkembang beberapa pemikiran madzhab yang satu dengan yang lainnya ada sejumlah perbedaan dalam menentukan hukum, menurut Abdul Wahhab Khallaf berikut ini adalah faktor yang mempengaruhi perbedaan tersebut ....
	A	Perbedaan dalam penentuan sumber tasyri’
	B	Perbedaan daerah antara satu dengan yang lainnya
	C	Perbedaan bahasa antara ulama’ madzhab
	D	Perbedaan masa hidup
	E	Perbedaan agama antar mereka

 

22	PERTANYAAN	Dibawah ini yang merupakan Madzhab Fiqh sunni adalah ....
	A	Madzhab hanafi, madzhab maliki, mahdzhab syafi’i, madzhab Ats Tasauri
	B	Madzhab hanafi, madzhab maliki, mahdzhab syafi’i, madzhab hambali
	C	Madzhab Zahidiyah dan Madzhab Imamiyah
	D	Madzhab Ats Tsauri, madzhab Al awza’i dan madzhab Az Zahiri
	E	Madzhab Imam abu hanifah dan madzhab imam malik

 

23	PERTANYAAN	Didalam ilmu fiqih Imam Syafi’i diikuti sebagian besar orang indonesia, dalam pemikiran madzhab fiqih beliau termasuk kelompok ....
	A	Ahli hadits
	B	Ahli Ra’yi
	C	Moderat
	D	Fundamental
	E	Ahli Al-Qur’an

 

24	PERTANYAAN	Seseorang yang dalam perjalan jauh (musafir) diperbolehkan mengqashar shalat, hal tersebut termasuk contoh hukum wadh’i ...
	A	Sebab
	B	Syarat
	C	Mani’
	D	Rukhsah
	E	Azimah

 

25	PERTANYAAN	Pekerjaan yang dituntut untuk dilakukan tetapi syariat menentukan waktu pelaksanaannya, adalah pengertian dari ....
	A	Wajib ‘aini
	B	Wajib kifai
	C	Wajib mutlak
	D	Wajib muqoyyad
	E	Wajib muhaddad

 

26	PERTANYAAN	Setiap ilmu mempunyai obyek kaijan tersendiri termasuk ilmu ushul fiqih. Dibawah ini yang bukan merupakan obyek kajian ilmu ushul fiqih Menurut Muhammad Mustafa az-Zuhaili adalah...
	A	Mengkaji sumber hukum Islam atau dalil-dalil yang digunakan dalam menggali hukum syara’
	B	Pembahasan tentang hukum syara’ (nas dan ijma’), yang meliputi syarat dan macam-macamnya
	C	Mencarikan jalan keluar dari dalil-dalil yang secara lahir dianggap bertentangan
	D	Pembahasan ijtihad, syarat-syarat, dan sifat-sifat orang yang melakukannya (mujtahid)
	E	mengkaji hal-hal yang berkaitan dengan aqidah dan tauhid

 

27	PERTANYAAN	Ilmu ushul fiqih sangat penting kita pelajari. Dibawah ini yang merupakan tujuan mempelajari ilmu Ushul Fiqih adalah …
	A	Untuk mengetahui proses pengambilan keputusan hukum/istimbath dari dalil-dalil nash dan alasan-alasanya.
	B	Untuk menjadikan kita manusia yang berkahlaq mulia
	C	Untuk menciptakan hukum-hukum baru yang dianggap lebih mempermudah ummat
	D	Untuk memperkuat keimanan dan ketaqwaan kita kepada Alllah SWT.
	E	Agar kita pandai dan lebih unggul dari orang lain yang hanya mengenal fiqih saja

 

28	PERTANYAAN	Untuk mengetahui hukum-hukum syari’at Islam dengan jalan yakin (pasti) atau dengan jalan zhan (dugaan, perkiraan). adalah merupakan ...
	A	tujuan Ilmu Kalam
	B	tujuan Ilmu Fikih
	C	tujuan ilmu Ushul fikih
	D	tujuan Ilmu Tauhid
	E	tujuan Ilmu Syari’at

 

29	PERTANYAAN	Pokok bahasan Ilmu Fiqih adalah perbuatan orang-orang mukallaf, yakni orang-orang yang telah dibebani ketetapan-ketetapan hukum agama Islam. Sedang Pokok Bahasan Ushul Fiqih adalah ...
	A	Menyelidiki keadaan dalil-dalil syara’ dan menyelidiki bagaimana caranya dalil-dalil tersebut menunjukkan hukum-hukum yang berhubungan dengan perbuatan orang mukallaf
	B	Menyelidiki keadaan ibadah dan dan keimanan dari setiap orang Islam yang sudah mukallaf
	C	Segala amal ibadah yang di lakukan oleh setiap orang yang sudah mukallaf.
	D	Menciptakan hukum-hukum baru yang dianggap lebih mempermudah para mukallaf
	E	mengkaji hal-hal yang berkaitan dengan aqidah dan tauhid dari setiap orang mukallaf.

 

30	PERTANYAAN	Didalam Ilmu ushul fikih terdapat airan-aliran. Berikut ini yang merupakan aliran-aliran di dalam ushul fikih, adalah ...
	A	Aliran Kalamiyah dan Aliran Hanafiyah
	B	Aliran Syafiiyah dan Aliran Hambaliyah
	C	Aliran Ahli Sunnah dan Jamaah
	D	Aliran Asy’ariyah dan Aliran Maturidiyah
	E	Aliran Qadariyah dan Aliran Mu’tazilah

 

31	PERTANYAAN	Perhatikan nama ulama’ berikut dan karyanya: 1). Imam Kamal al-Din bin al-Humam al-Subhi dengan Kitabnya Jam’ul Jawami’ 2). Imam Syafi’i dengan Kitabnya Al Um 3). Imam Ghazali dengan Kitabnya Ihya’ Ulumuddin         4). Imam Tajul Anwar dengan Kitabnya Al-Qawaidul Fikih 5). Imam Hanafi dengan Kitabnya At Tasyri’   Yang merupakan tokoh dalam Aliran Ilmu Ushul Fikih adalah nomor ...
	A	1)
	B	2)
	C	3)
	D	4)
	E	5)

 

32	PERTANYAAN	Perhatikan beberapa sumber ajaran Islam berikut ini:       1). Al-hadits, kitab-kitab terdahulu dan ijma'. 2). Al-qur'an, kitab-kitab salaf, dan alqiyas 3). Al-Qur'an, as-sunnah, al-ijma', al-qiyas 4). Al-qur'an, al-ijma' dan al-qiyas 5). Al-hadits, al-ijma' dan al-qiyas   Yang merupakan sumber ajaran Islam yang disepakati ulama’ (muttafaq) adalah nomor ...
	A	1)
	B	2)
	C	3)
	D	4)
	E	5)

 

33	PERTANYAAN	Hukum meminum khamr sesuai dengan firman  Allah Q.S Al-Maidah; 90 adalah haram illat/atau sebabnya adalah karena memabukkan. Oleh karenanya setiap minuman yang terdapat di dalamnya illat yang sama dengan khamr dalam hukumnya maka minuman tersebut adalah haram, penyamaan hukum seperti ini disebut dengan ...
	A	‘Urf
	B	Qiyas
	C	Ijma’
	D	ijtihad
	E	Muhakkam

 

34	PERTANYAAN	Berikut ini adalah contoh hadits yang berfungsi memerinci ayat yang bersifat global adalah ...
	A	hadits tentang diwajibkannya berpuasa ketika sudah melihat bulan
	B	hadits tentang tata cara shalat
	C	hadits tentang haram memadu dua wanita antara istri dan bibinya istri
	D	hadits tentang dilarangnya memakan binatang buas yang bertaring
	E	hadits tentang batasan potong tangan bagi pencuri

 

35	PERTANYAAN	Didalam islam yang dijadikan sumber hukum ada yang disepakati oleh ulama dan ada pula sumber hukum yang tidak disepakati. Di bawah ini yang tidak termasuk sumber hukum islam yang mukhtalaf fih (tidak disepakati) adalah ….
	A	Qiyas
	B	Istihsan
	C	istishab
	D	Urf
	E	Maslaha mursalah

 

36	PERTANYAAN	Menetapkan hukum yang telah ada pada masa lalu hingga ada dalil atau bukti yang merubahnya, disebut ...
	A	Saddu Dzari’ah
	B	Istihsan
	C	Istishab
	D	Urf
	E	Qiyas

 

37	PERTANYAAN	Contoh Berikut yang termasuk dari maslaha mursalah adalah…
	A	Tata cara shalat tarawih
	B	Tata cara haji
	C	Puasa senin kamis
	D	Mencetak al qur’an
	E	Beristiri lebih dari satu bagi lelaki

 

38	PERTANYAAN	Hukum umrah sama dengan hukum haji yaitu wajib karena di sebut bersamaan dalam satu ayat, pengambilan hukum seperti ini di sebut ….
	A	Urf
	B	Dalalatul iqtiran
	C	Muslaha mursalah
	D	istihsan
	E	ijma’

 

39	PERTANYAAN	Segala sesuatu yang sudah dikenal masyarakat dan telah dibiasakannya serta dijalankan secara terus-menerus baik berupa perkataan maupun perbuatan adalah ….
	A	Urf
	B	istishab
	C	istihsan
	D	dalalatul iqtiran
	E	maslaha mursalah

 

40	PERTANYAAN	Hal yang sesuai dengan kaidah tersebut adalah  ….                    .
	A	Ragu dalam batalnya shalat
	B	Ragu dalam batalnya wudhu
	C	Halalnya segala sesuatu yang tidak ada dalil keharamanya
	D	Wajibnya shalat
	E	Manusia terebebas dari tanggungan orang lain

 

41	PERTANYAAN	Menurut imam syafii bahwa bermain kartu tanpa taruhan hukumnya boleh, sumber hukum yang di pakai adalah ...
	A	Istishab
	B	istihsan
	C	Saddu Dzariah
	D	‘urf
	E	maslaha mursalah

 

42	PERTANYAAN	Adat kebiasaan yang tidak bertentangan dengan norma agama di sebut ….
	A	‘urf fasid
	B	‘urf shahih
	C	dalalatul iqtiran
	D	maslaha mursalah
	E	istihsan

 

43	PERTANYAAN	Pendapat para sahabat tentang hukum suatu kasus sepeninggal Rasululah saw. disebut ...
	A	Syar’u Man Qablana
	B	Istihsan
	C	istishab
	D	Urf
	E	Madzhab Sahabi

 

44	PERTANYAAN	Imam Syafii menolak menggunakan istihsan, perkataan yang di kenal berkaitan dengan penolakanya adalah …
	A
	B
	C
	D
	E

 

45	PERTANYAAN	Mayoritas ulama’ ushul fikih membagi hukum taklifi menjadi ...
	A	3 macam
	B	4. Macam
	C	5 macam
	D	6 macam
	E	7 macam

 

SOAL ESSAY:

1. Apa yang kamu ketahui tentang nasikh-mansukh? Berikan penjelasannya secara etimologi dan terminologi?
2. Apa yang kamu ketahui tentang Ta’arrudl al-Adillah? Berikan penjelasannya?
3. Apakah ittiba’ itu wajib bagi semua umat Islam? Kepada siapa mereka harus ittiba’?
4. Seandainya ada yang berwudlu tanpa niat (mengikuti madzhab Hanafi), dan ia hanya mengusap sehelai rambutnya (mengikuti madzhab Syafi’i), maka melakukan wudlu secara demikian itu disebut ...
5. Apabila terdapat perbenturan dua dalil syar’i yang tidak mungkin untuk dikompromikan dengan cara apa pun, tidak mungkin pula diperlakukan ketentuan takhsis, tidak ditemukan pula cara untuk memberlakukan nasakh, tetapi ditemukan petunjuk yang mungkin menguatkan salah satu diantara dua dalil tersebut, maka digunakanlah dalil yang memiliki petunjuk yang menguatkan itu, hal ini disebut ...